Pertimbangan-pertimbangan
yang perlu Anda ketahui sebelum menentukan apakah akan membeli sofa baru atau
memperbaiki sofa lama yang rusak.
Saat mendapati sofa
lama yang ada di ruang tamu kita mengalami kerusakan pada bagian kulitnya,
entah itu karena terbakar atau karena robek, apakah yang terlintas di pikiran
Anda? Sebagian dari Anda mungkin berfikir untuk memperbaikinya atau justru
membiarkannya. Namun, sebagian lagi pasti berfikir untuk membeli sofa yang
baru, terlebih bila kerusakan yang dialami permukaan sofa tersebut cukup parah
dan sangat mencolok terlihat.
Bagi yang memilih
untuk memperbaikinya atau justru membiarkannya, tentu alasan penghematan yang
mendasarinya. Benar, meskipun terdapat kerusakan pada sofa, kita
seharusnya tak lantas berfikiran untuk membeli sofa yang baru. Selain alasan
penghematan, kita perlu memastikan apakah kita benar-benar memerlukan sofa baru
atau ini hanya emosi dan keinginan sesaat setelah melihat rekan kita memiliki
sofa baru. Terlebih, harga sofa baru pun tak bisa dibilang murah.
Memperbaiki sofa
dengan cara mengganti kulitnya dengan kain yang baru mungkin menguntungkan dari
segi ekonomis. Terlebih, kini terdapat berbagai macam varian kulit sofa,
entah itu yang berbahan kain, kulit asli, maupun kulit imitasi. Tapi,
meskipun mengganti permukaan sofa ini jauh lebih hemat dibandingkan dengan
mengganti keseluruhan sofa dengan sofa yang baru, perlu dipastikan bahwa sofa
tersebut tidak mengalami kerusakan parah.
Bila sofa rusak
parah, maka mengganti kulit terluarnya bahkan sampai busanya pun akan sia-sia
karena sofa tersebut tidak akan bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Hemm, nampak rumit bukan?
Tentu hal yang wajar
jika ketika sofa yang lama telah rusak, maka kita akan berusaha untuk membeli
sofa yang baru. Tapi, bila sofa yang lama kondisinya masih cukup bagus dan
masih bisa diperbaiki kerusakanya, mengapa harus membeli yang baru? Jika Anda
masih ragu untuk menentukan hal ini, maka berikut ini beberapa
pertimbangan-pertimbangan yang akan membantu Anda untuk menentukan keputusan
yang Anda ambil.
1. Teliti dengan
seksama tingkat kerusakannya
Ketika mendapati
bagian sofa Anda ada yang rusak, maka kita perlu mengestimasi tingkat
kerusakannya, apakah cukup parah atau tidak serta telitilah penyebab
kerusakannya. Selain itu, kita perlu mengecek bagian sofa yang lain, apakah ada
yang rusak atau tidak. Bila tingkat kerusakan pada sofa tersebut cukup parah dan
mencolok, atau terdapat banyak jumlah titik kerusakan di bagian sofa tersebut,
maka pertimbangkan apakah dengan membeli kain atau kulit sofa yang baru akan
menutupi kerusakannya dengan baik. Jika tidak, maka kemungkinan Anda harus
membeli sofa yang baru.
2. Cari tahu harga
sofa baru serta biaya memperbaiki sofa di pasaran
Setelah mengetahui
seberapa besar tingkat kerusakan pada sofa Anda, ada baiknya Anda mencari tahu
harga-harga sofa baru serta harga kulit sofa dan biaya memperbaikinya. Mungkin
saja harga dan biayanya akan berbeda-beda tergantung dari ukuran, bentuk, serta
tipe sofa. Selain itu, jangan terpaku pada harga yang ditawarkan satu toko,
tapi berusahalah untuk mendapatkan kisaran harga dari toko yang berbeda-beda.
Dengan mencari tahu harga-harga di pasaran, Anda bisa melakukan perbandingan
harga.
Bila harga kulit sofa
ditambah biaya memperbaikinya tidak terlalu berbeda jauh dengan membeli sofa
baru, maka Anda bisa mempertimbangkan untuk membeli sofa yang baru.
3. Pertimbangkan
harga dan kondisi sofa yang lama
Sebelum akhirnya Anda
memutuskan akan membeli sofa baru atau cukup memperbaikinya, Anda perlu juga
mempertimbangkan harga serta kondisi sofa yang lama. Bila sofa yang lama adalah
sofa yang mahal dengan kualitas yang baik, maka untuk membeli sofa yang baru
dengan harga dan kualitas yang sama tentu akan sedikit memberatkan. Apalagi
jika jangka waktu Anda membelinya masih tergolong baru, yakni kurang dari 3
tahun. Tentu, akan sangat disayangkan bila Anda harus membeli sofa baru yang
belum tentu kualitasnya sebaik kualitas sofa yang lama. Untuk itu, pilihlah
opsi untuk memperbaiki sofa tersebut.
Tetapi, bila sofa
yang lama tergolong sofa yang biasa, maka Anda tentu tak akan terlalu keberatan
untuk membeli sofa baru yang kualitasnya lebih baik. Selain itu, dengan membeli
sofa baru, maka Anda bisa memilih sofa yang lebih pas dan sesuai tema untuk
melengkapi dekorasi ruangan Anda.
4. Pertimbangkan
pula emosi dan keterikatan batin dengan sofa yang lama
Bila sofa yang
mengalami kerusakan tersebut adalah sofa yang berharga dan telah berusia lama,
maka tentu akan banyak kenangan yang ada pada benda tersebut. Semakin lama usia
sofa serta semakin banyak kenangan yang ditinggalkan akan membuat Anda semakin
berat untuk melepasnya dan menggantinya dengan yang baru. Terlebih, sofa lama
tersebut telah teruji kualitasnya dengan bertahan dalam jangka waktu yang lama.
Maka, tak ada salahnya untuk memperbaiki sofa tersebut.
Hubungi kami di :
Telphone: ( 022) 95706452
Telphone: ( 022) 95706452
HP : 089601805678
WatsApp:089601805678
Pin BB:5F3082DC
Social Plugin